Pekanbaru, 19 Juli 2024 - Universitas Sains dan Teknologi Indonesia (USTI) melalui Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) menggelar kegiatan penyegaran terkait penyusunan proposal penelitian dan pengabdian masyarakat. Acara yang berlangsung di YKR Study Hall USTI ini menghadirkan pakar dari Politeknik Negeri Padang, Dr. Yuhefizar, S.Kom, M.Kom, sebagai narasumber. Kegiatan ini dihadiri oleh para dosen USTI dan mendapat sambutan positif dari seluruh peserta yang hadir.

Kegiatan dimulai pada pukul 08.30 WIB dengan sambutan pembukaan oleh Rektor USTI, Dr. Lusiana, S.Kom, M.Kom. Dalam sambutannya, Dr. Lusiana menekankan pentingnya peningkatan kualitas penelitian dan pengabdian masyarakat sebagai salah satu pilar utama dalam pengembangan akademik di USTI. Beliau berharap melalui kegiatan ini, akan ada peningkatan signifikan dalam jumlah dosen yang mengikuti hibah penelitian dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) serta sumber-sumber pendanaan lainnya, termasuk pendanaan mandiri.

“Sebagai perguruan tinggi yang telah berpengalaman cukup lama, dosen USTI sering membuat kejutan dalam bidang penelitian dan pengabdian masyarakat. Namun, belum merata untuk semua dosen. Saya berharap setelah kegiatan penyegaran ini, kita bisa melihat peningkatan signifikan dalam partisipasi dosen-dosen kita di berbagai program hibah penelitian dan pengabdian masyarakat,” ujar Dr. Lusiana.

Dr. Yuhefizar, S.Kom, M.Kom, sebagai narasumber, memaparkan berbagai strategi dan teknik terbaru dalam penyusunan proposal penelitian dan pengabdian masyarakat. Materi yang disampaikan mencakup teknik penulisan proposal yang efektif, strategi mencari sumber pendanaan, menyusun radmap penelitian (institusi dan personil), dan penyusunan RAB, serta cara-cara untuk meningkatkan peluang keberhasilan proposal.

Para dosen USTI tampak antusias mengikuti setiap sesi. Mereka berpartisipasi aktif dalam diskusi dan tanya jawab yang diadakan setelah pemaparan materi. “Kegiatan seperti ini sangat bermanfaat bagi kami para dosen. Selain mendapatkan ilmu baru, kami juga bisa berdiskusi langsung dengan pakar yang berpengalaman,” ungkap salah satu peserta.

Ketua LPPM USTI, Dr. Torkis Nasution, S.Kom, M.Kom, menyatakan optimismenya terhadap masa depan penelitian dan pengabdian masyarakat di USTI. Menurutnya, dengan adanya kegiatan penyegaran ini, para dosen akan lebih siap dan termotivasi untuk menghasilkan proposal yang berkualitas dan berdaya saing tinggi.

“Saya yakin, dengan bimbingan yang tepat dan semangat yang tinggi, USTI akan kembali ke jalur yang tepat dalam bidang penelitian dan pengabdian masyarakat. Kita harus terus berinovasi dan beradaptasi dengan perkembangan zaman,” ujar Dr. Torkis dengan penuh semangat.

Kegiatan yang berlangsung hingga pukul 11.30 WIB ini diakhiri dengan sesi tanya jawab serta ramah tamah. Para dosen berkesempatan untuk berdiskusi lebih lanjut mengenai isu-isu terbaru di lingkup pendidikan tinggi, berbagi pengalaman, serta menjalin hubungan yang lebih erat antar sesama akademisi.

Dengan berakhirnya acara ini, diharapkan dosen-dosen USTI dapat lebih aktif dan kompeten dalam menyusun proposal penelitian dan pengabdian masyarakat, serta berkontribusi lebih besar dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan kesejahteraan masyarakat. Acara penyegaran ini menjadi langkah yang penting untuk mencapai tujuan tersebut, serta meningkatkan reputasi USTI sebagai perguruan tinggi yang unggul dan inovatif.


 

Chatbot 
Hi,Selamat Datang..
Nama ku SILVI (STMIK Amik Riau Intelligence Virtual Information).
Aku adalah ROBOT layanan Informasi pada STMIK Amik Riau